Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Untuk Wanita, Permudahkan Mas Kawin Agar Pernikahanmu Berkah dan Bahagia

PILIHANHATIKU.COM - Mahar atau emas kawin adalah hak wanita. Ya, ketika seorang pria ingin menikahi seorang wanita, maka si pria wajib memberikan mahar (emas kawin) kepada wanita. Dalam Islam tidak ada patokan khusus berapa emas kawin yang harus diberikan, apa saja boleh menjadi emas kawin asalkan si wanita ridho menerimanya.


Untuk Wanita, Permudahkan Mas Kawin Agar Pernikahanmu Berkah dan Bahagia, Biasanya emas kawin itu berupa cincin emas dengan ukuran yang berbeda-beda. Setiap wilayah di Indonesia memiliki tingkat emas kawin yang berbeda. 

Suku Bugis misalnya terkenal dengan emas kawin yang tinggi, di Aceh juga sama, dan ada banyak wilayah lainnya. 

Mohon maaf bukan menjelekkan wilayah yang wanitanya memiliki tingkat emas kawin yang tinggi, tidak bermaksud menjelekkan karena setiap wilayah memiliki adat yang harus kita hormati.

Baiklah, seperti yang kami katakan tadi, tidak ada patokan khusus tentang emas kawin (mahar), namun kita sebagai umat Islam yang menjunjung tinggi sunnah Rasulullah SAW sebaiknya kita juga melihat bagaimana Islam mengatur perihal emas kawin.

Dalam sebuah ayat Al-Qur’an surat An-Nisa’ ayat 5 yang artinya “Berikanlah maskawin (mahar) kepada wanita (yang kamu nikahi) sebagai pemberian dengan penuh kerelaan”

Nah didalam ayat ini disebutkan untuk memberikan mahar (emas kawin) kepada wanita yang ingin kita nikahi dan tidak ada ayat yang menyebutkan berapa jumlah yang harus diberikan.

Dari Aisyah bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda “Sesungguhnya pernikahan yang paling berkah adalah pernikahan yang bermahar sediki.” (mukhtashar sunan Abu Daud)

Dari Hadits ini bisa diambil sebuah hikmah bahwa semakin murah emas kawin, maka semakin berkah.

Tentu saja kita bertanya-tanya, mengapa demikian?

Karena dalam setiap kesederhaan itu terdapat keberkahan, Allah SWT juga tidak menyukai segala sesuatu yang berlebihan.

Didalam kesederhanaan ada keindahan, kebahagiaan dan keberkahan.

Sakinah, Mawaddah Warahmah Adalah Cita-Cita Setiap Pernikahan, Namun sebagian orang merasa malu jika dilamar dengan emas kawin yang tidak banyak. 

Namun percayalah jika seorang ayah yang mengerti agama Islam maka dia tidak akan mempersulit emas kawin anak perempuannya.

Sebenarnya emas kawin itu hanya sesaat, bukankah sebenarnya perjalanan panjang pernikahan akan segera dimulai sejak akad nikah selesai? Mengapa kita terlalu banyak yang terpaku pada emas kawin?

Untuk kamu para wanita sholehah, kamu harus tau bahwa semakin wanita itu mengerti dan paham agama Islam, maka semakin murah maharnya.

Bayangkan sejak selesai akad nikah, sejak itu suami-istri berada dalam ibadah terus-menerus sampai keduanya berpisah karena maut.

Jika mahar (emas kawin) yang diminta itu sederhana, maka pernikahan bisa dilangsungkan dengan mudah.

Jika emas kawin (mahar) dipersulit, ditakutkan akan terjadi perzinaan.

Iya, ini benar, lihatlah betapa banyak pemuda yang sudah waktunya menikah namun belum bisa menikah karena masalah mahar terlalu tinggi.

Padahal sejak akad nikah selesai dan kalian sudah sah menjadi suami istri, maka sejak itu Allah SWT meningkatkan rezeki kalian.

Bukankah Allah SWT berjanji akan memenuhi semua kebutuhan seseorang yang sudah menikah? Bukankah salah satu pintu rezeki akan terbuka dengan cara menikah?

Tidak ada maksud menggurui, memerintah atau menjelekkan, hanya saja jika ingin pernikahan kalian berkah, permudah mahar kalian.

Insya Allah pernikahan yang berkah akan mendatangkan kebahagiaan, sakinah mawaddah wa rahmah.

Lihat begitu banyak selebrtiti yang menikah mewah dengan emas kawin mahal, akhirnya hancur ditengah jalan, anak menjadi terlantar, cek-cok sana-sini, Na’uzubillah. Terima Kasih