Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Menikah Bukan Cuma Sekedar Mengubah Status, Tapi Juga Harus Komitmen dan Tanggung Jawab

PILIHANHATIKU.COM - Setiap orang memiliki alasan tersendiri untuk menikah. Secara umum orang menikah itu karena alasan ibadah dan untuk menyempurnakan agama. 


Menikah Bukan Cuma Sekedar Mengubah Status, Tapi Juga Harus Komitmen dan Tanggung Jawab, Menurut penelitian, sebuah pernikahan yang dilandasi dengan alasan positif memiliki peluang sukses lebih besar. 

Jadi, jika Anda ingin sukses dalam pernikahan dan membangun rumah tangga, sebaiknya dilandasi dengan niat dan alasan yang positif.

Namun sayangnya tidak sedikit orang  yang menikah dengan alasan negatif. Seperti pernikahan antar elite politik, elite kerajaan, elite bisnis dan sebagainya. 

Menikah dengan landasan seperti ini memang diperbolehkan, namun apakah akan bertahan lama? 

Menurut kasus dan sejarah yang sudah terjadi, pernikahan yang dilandasi dengan alasan negatif tidak bertahan lama bahkan hancur dalam waktu singkat. 

Masih ingat kisah cinta Pangeran Charles dan Putri Diana yang sempat viral di tahun 1981? Pernikahan mereka bukan alasan cinta. 

Namun karena urusan politik kerajaan, akhirnya pernikahan itu berakhir tragis walaupun Putri Diana sempat memberikan 2 orang putra kepada Pangeran Charles.

Oleh sebab itu, usahakan pernikahan itu berdasarkan cinta suci, cinta yang menerima apa adanya. Sebab, jika pernikahan dilandasi dengan harta, maka pasangan akan bercerai jika suatu saat jatuh miskin. 

Memang benar semua orang butuh harta, namun harta bukan satu-satunya sumber kebahagiaan. Kebanyakan pasangan yang menikah karena masalah harta, akan bercerai atau “cek-cok” jika harta sudah sedikit atau jatuh miskin.

Hal ini juga berlaku untuk pernikahan yang dilandasi dengan pangkat atau jabatan. Semua itu hanya sementara, jika pangkat atau jabatan sudah tiada, maka cinta akan luntur, semua kebangaan rumah tangga akan hilang. 

Tidak bisa dipungkiri bahwa pernikahan karena landasan ini memang menyenangkan pada awalnya, namun jangan salah, itu hanya kesenangan yang semu, artinya kebahagiaan yang menipu.

Tips Untuk Wanita Yang Galau Berkepanjangan

Selanjutnya pernikahan karena landasan kecantikan atau ketampanan, ini juga sama. Siapa sih yang tidak ingin memiliki suami atau istri yang memiliki wajah rupawan? 

Bahkan Nabi Muhammad SAW menyarankan umatnya untuk mencari wanita yang cantik walaupun cantik bukan patokan utama. 

Namun pernikahan yang “hanya” berlandaskan kecantikan saja, percayalah semua yang pernah cantik akan hilang cantiknya seiring bertambah usia.

Anak remaja yang berusia 17-23 tahun mungkin memikirkan bahwa pasangan yang tampan atau cantik adalah yang paling ideal. 

Ini wajar saja, karena remaja seumuran 17-22 tahun belum memiliki cukup pengalaman dan nalar mereka belum sepenuhnya aktif. 

Jika Anda sudah memasuki usia 24 tahun keatas, baru Anda sadari bahwa kecantikan wajah atau ketampanan bukan segalanya.

Jadi seperti apa pernikahan yang ideal itu? Kembali kepada hadits Nabi Muhammad SAW sebagaimana beliau adalah contoh terbaik. “Wanita diniikahi karena 4 perkara; karena hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya; maka pilihlah wanita yang taat beragama, niscaya engkau beruntung” (HR. Al-Bukhari no. 5090).

Dalam hadits ini memang ada beberapa sifat yang disebutkan oleh Nabi Muhammad SAW seperti kaya, kecantikan, keturunan, dan agama yang baik, namun diakhir hadits beliau menekankan bahwa memilih wanita yang baik agamanya agar kita beruntung.

Jadi, inilah kesimpulan yang bisa kita ambil. Wanita yang dinikahi karena agamanya baik akan membuat hati tentram, adem dan bahagia. 

Wanita yang baik agamanya akan mematuhi suaminya, menyenangkan suaminya dan insya Allah akan masuk surga bersama suaminya.

Begitu juga dengan wanita, memilih pria yang baik agamanya juga akan membuat kalian bahagia. 

Pria yang baik agamanya tidak akan berbuat curang seperti selingkuh, jika ia marah tidak memukul istrinya, jika ia marah tidak menghina dan mencaci-maki istrinya, selalu romantis dan mengajak kepada hal-hal yang baik.

Semoga kita semua dikaruniai pasangan yang sholeh dan sholehah. Menikah atas landasan cinta kepada Allah SWT, bukan karena landasan duniawi saja. 

Mudah-mudahan yang ingin segera menikah dipermudah jalannya oleh Allah SWT, yang masih belum menemukan jodohnya segera dipertemukan. Amiin ya Robbal ‘alamiin. Terima Kasih